BI Menjaga, Rupiah Menguat ke Kisaran 12.550

Nilai tukar rupiah di pasar spot mengalami kenaikan signifikan pada awal perdagangan Kamis (18/12/2014). Data Bloomberg pukul 08.52 WIB, menunjukkan, mata uang Garuda ini berada di posisi Rp 12.553 per dollar AS, atau menguat 0,90 persen dibanding pentupan kemarin pada 12.668.

Otoritas Bank Indonesia diperkirakan masih berjaga di pasar untuk mengurangi tekanan atas mata uang rupiah.

Riset Woori Korindo Securities Indonesia menyatakan langkah BI yang menggelontorkan Rp 200 miliar melalui pembelian obligasi cukup mampu membangkitkan persepsi positif pelaku pasar terhadap rupiah. Meski laju poundsterling, yuan, hingga yen cenderung melemah namun, tidak terlalu berimbas negatif pada laju Rupiah seiring spekulasi akan adanya intervensi dari Bank Indonesia.

Laju rupiah berada di atas target level resisten Rp 12.821 per dollar AS kemarin.

Sementara itu, masih adanya spekulasi akan adanya intervensi tambahan dari BI cukup dapat menenangkan pelemahan rupiah.

Hari ini diperkirakan masih ada ruang bagi rupiah untuk dapat melanjutkan pergerakan negatifnya. Rupiah diperkirakan berada di rentang Rp 12.785-12.690 per dollar AS. (kurs tengah BI).

Kurs tengah BI Rabu kemarin, berada di posisi 12.720, menguat dibanding sebelumnya yang menyentuh level 12.900.

Posting Komentar

0 Komentar